Banyaknya penduduk yang ada di bumi ini mengakibatkan bumi menjadi tercemar, khususnya untuk tanah dan juga udara. Dan dari sumber pencemaran yang tersebar asalnya paling banyak dari limbah industry dan juga dari limbah rumah tangga. Kedua jenis limbah yang mengakibatkan bumi tercemar tersebut, apabila diolah dengan sebaik mungkin, maka akan bisa mengurangi pencemaran pada air maupun pencemaran pada tanah. Pengolahan limbah domsetik memang penting dan sangat dibutuhkan. Hal ini bertujuan untuk menjaga keseimbangan dari ekosistem. Tugas manusia juga sangat penting dalam menjaga keseimbangan pada alam sekitar. Oleh sebab itu, diperlukan pengelolaan limbah yang lebih baik.
Limbah Domestik
IPAL Komunal rumah tangga domestic yaitu merupakan pengolahan limbah yang berasal dari rumah tangga. Jadi, air yang dibuang bukan lagi sebagai air yang tercemar zat kimia perusak, akan tetapi akan menjadi air yang keadaannya lebih bersih. IPAL Komunal rumah tangga domestic terbagi menjadi dua, antara lain yaitu limbah rumah tangga dan juga limbah komunal. Setiap limbah juga memiliki cara tersendiri dalam cara mengelola limbahnya.
Pengolahan Limbah Domestik Rumah Tangga
Limbah domestic rumah tangga juga terbagi menjadi 2 bagian. Antara lain yaitu limbah non kakus ataupun grey water, dan juga limbah kakus ataupun black water. Kedua limbah tersebut ternyata memiliki cara penanganan yang ternyata berbeda. Sebab, jenis zat perusak yang benar benar ada di dalamnya. Sedangkan nuntuk limbah non kakus misalnya saja seperti grey water, yaitu limbah yang asalnya dari hasil memasak dan juga limbah dari hasil mencuci. Limbah ini juga mengandung banyak sampah, minyak dan juga pasir. Di dalam pengelolaan limbah domestik ini bisa menggunakan Instalasi Pengolahan Air Limbah atau IPAL. Kemudian untuk limbah kakus yaitu blimbah yang berasal dari kotoran manusia.
Limbah domestik yang berupa tinja, bekas air cucian dapur dan kamar mandi, termasuk sampah rumah tangga yang dibuang ke sungai akan sangat mencemari lingkungan. Tak hanya itu saja, penyebab pencemaran air sungai yaitu dari limbah peternakan, industri dan juga limbah pertanian.
IPAL Komunal Rumah Tangga
Limbah-limbah yang dibuang pada air sungai sangatlah berpengaruh pada penurunan kualitas air. Parameter penurunan kualitas air tersebut pada umumnya berdasarkan kandungan fecal coli, total coliform, dan masih banyak lagi yang terdapat di air sungai. Untuk mengatasi pencemaran air sungai yang asalnya dari limbah domestik, supaya kualitas air dapat memenuhi standar baku mutu air. Sebaiknya harus dilakukan cara cara pengendalian pencemaran. Dan cara itu antara lain mengubah kebiasaan membuang sampah pada aliran sungai, memantau kualitas air sungai atau dengan membangun instalasi pengolahan air limbah rumah tangga (IPAL).
Pengolahan Limbah Grey Water
SPAL merupakan salah satu solusi pengolahan limbah grey water. SPAL ialah salah satu system pengolahan air limbah yang murah, sederhana serta ramah lingkungan. Dalam SPAL diperlukan dua bagian, antara lain bak pengumpul serta tangki resapan. Dalam bak pengumpul, di beri ruang menggunakan sekat sebuah kassa. Sekat kassa ini fungsinya untukmenyaring serta mengendapkan minyak, sampah danjuga mengendapkan pasir. Dalam tangki resapan, dipasang batu koral serta arang, untuk menyaring air, sehingga air yang keluar juga menjadi lebih bersih.
Di dalam bak penampungan, minyak, pasir, maupun sampah akan menjadi terendap di dalam saringan kassa. Kemudian airnya akan jatuh pada dalam tangki resapan. Pada dalam tangki resapan, air tersebut akan keluar dengan terlebih dahulu tersaring dengan arang dank oral, jadi air yang keluar akan menjadi lebih bersih.
