Saat ini kita sudah tidak asing lagi dengan barang kerajinan yang dibuat dari resin. Resin ini merupakan zat kimia yang berwujud cairan kental dengan warna bening atau hitam. Akhir-akhir ini banyak bermunculan pengusaha di bidang kerajinan resin ini. Hal ini disebabkan karena kerajinan dari resin menjanjikan keuntungan yang menggiyurkan asalkan dijalankan dengan tekun. Terlepas dari semua itu, bagi anda yang ingin membuka usaha kerajinan resin, pastinya anda juga membutuhkan modal.
Modal Pembuatan Kerajinan Dari Resin
Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya modal. Dalam segala usaha apapun pasti memerlukan modal. Dalam pembuatan kerajinan dari resin pun juga sama. Modal dalam kerajinan barang dari resin ini ada dua macam yaitu modal kreatifitas dan modal yang berupa materi. Bagi anda yang akan membuka usaha ini kirnya perlu mempersiapkan kedua modal tersebut.
Modal Kreatifitas
Sebagai seorang pengusaha barang kerajinan dari bahan resin, anda perlu berfikiran kreatif. Hal ini perlu dilakukan agar produk kerajinan dari resin anda selalu di minati masyarakat. Anda harus selalu memunculkan model-model yang baru, sehingga barang kerajinan resin anda akan selalu laku terjual. Dengan demikian anda pun akan mendapatkan keuntungan pula dari usaha resin ini.
Modal Materi
Modal yang selanjutnya adalah modal materi atau modal uang. Selain modal kreatifitas, dalam usaha resi anda juga memerlukan modal berupa uang. Dengan modal uang ini anda dapat membelanjakannya untuk membeli segala macam perlengkapan usaha kerajinan resin yang akan anda. Bagi anda yang baru membuka usaha resin modal materi merupakan hal pokok. Dalam masalah modal yang berwujud uang ini anda dapat menggunakan uang simpanan yang anda miliki.
Apabila bagi anda yang tidak mempunyai simpanan uang yang mencukupi, untuk modal usaha anda bisa mengajukan pinjaman ke bank ataupun lembaga keuangan yang dapat meminjamkan kredit usaha. Akan tetapi sebelum mengajukan pinjaman ke bank atau lembaga keuangan lainnya, anda harus bisa menentukan besaran nilai nominal yang akan anda pinjam. Nominal angka pinjaman harus diukur dengan kemampuan anda mengembalikan pinjaman tersebut. Ukur juga dengan keuntungan dari omset usaha resin anda sehingga anda bisa melunasi pinjaman sesuai dengan waktu yang telah disepakati.
Menambah modal melalui BUMN
Selain kedua cara diatas, bagi anda pengusaha kerajinan dari resin ingin mendapat tambahan modal usaha dapat melakukan kerjasama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Anda mengajukan mengajukan pinjaman dana kepada BUMN dengan bunga pinjaman yang lunak. Akan tetapi dalam pengajuan pinjaman dana ke badan usaha milik pemerintah ini usaha anda harus beroprasi terlebih dahulu. Dalam pengajuan pinjaman modal ini harus ada bukti fisik mengenai usaha anda.
Selain itu bagi anda yang mencari tambahan modal usaha kerajinan dari resin ke BUMN, agar modal segera cair usahakan datangi langsung kantor BUMN saat anda melakukan pengajuan pinjaman modal. Hal ini lebih memungkinkan pinjaman modal lebih cepat cair daripada membuat janji dengan petugasnya, di karenakan saat ini petugas BUMN masih terbatas. Dalam pengajuan modal usaha ini tidak sulit. Anda hanya perlu membuat laporan keuangan usaha kerajinan resin anda minimal selama 1tahun. Dalam membuat laporan keuangan ini sebaiknya di buat mudah di pahami.
Setelah anda mengetahui berbagai kebutuhan dalam usaha kerajinan dari resin ini, anda sudah dapat menentukan jenis barang kerajinan resin yang akan anda buat. Hal yang terpenting dalam sebuah wiraswasta adalah keuletan dan daya kreatifitas yang tiada henti. Setelah anda memiliki kedua hal ini di tambah kemampuan pengelolaan yang baik maka usaha anda berkembang. Jadi mari kita berwisata kerajinan resin ini. Untuk mendapat fiberglass anda dapat menghubungi marketing fiberglass Bandung atau mengisi form di halaman kontak us.